Hobinya mengunggah busana dan aksesori yang akan dipakai ke dalam blog membawanya sukses menjalankan bisnis. Diana Rikasari mengaku sebetulnya tidak berniat menjadi blogger. Saat awal nge-blog di tahun 2007, Diana tengah mengambil program master di jurusan International Business Management, University of Nottingham, Inggris. Kebetulan, saat itu blog baru mulai muncul. Melihat banyak temannya memiliki blog, Diana juga tertarik. Temannya lalu membuatkan blog untuknya. Setelah itu, justru Diana yang lebih rajin menulis di blog ketimbang teman-temannya.
Sejak dulu
Diana mengaku memang rajin menulis diari. Jadi, saat bertemu dengan blog ia
seperti menemukan diari dalam bentuk digital. Mulanya, ia hanya menulis tentang
pengalaman sehari-harinya, misalnya apa saja yang ia pelajari di perkuliahan
hari itu, barang yang ia beli, dan sebagainya. Lantaran menyukai dunia fashion, Diana juga rajin bercerita dan
mengunggah foto tentang busana dan aksesori yang ia pakai. Ternyata, para
pembaca blognya lebih menyukai tulisan dan foto Diana tentang fashion, karena dianggap unik. Komentar
positif pembaca blognya membuat Diana keterusan. Karena itulah, ia setiap hari
rajin memperbarui tulisan di blognya tentang baju atau aksesori yang ia kenakan
atau beli hari itu. Ia sebut juga merek atau nama tokonya sekaligus.
Kadang-kadang
memang ada orang yang ingin tahu di mana bisa membeli baju atau aksesori yang
ia tulis. Jadi, mereka mengunjungi blog Diana untuk mencari inspirasi dan
informasi adanya brand, toko, atau online shop baru. Sejak itu Diana jadi
keterusan, hingga orang menganggapnya sebagai fashion blogger. Padahal Diana lebih suka menyebut dirinya hanya
sebagai blogger saja. Karena ia
merasa konten blog-nya lebih bersifat umum, meski ada unsur fashion di dalamnya. Menulis di blog
menjadi keasyikan tersendiri bagi Diana. Belum lagi, ia kemudian diliput sebuah
majalah remaja pada 2009 karena gaya berbusananya dianggap unik. Sejak itu,
namanya mulai dikenal banyak orang. Beberapa media lain kemudian ikut
meliputnya. Namun, yang membuatnya lebih senang adalah orang mengakui selera fashion-nya. Ia juga kerap diundang ke
berbagai acara fashion show.
Sebagai fashion blogger yang tidak berasal dari
industri fashion, menurut Diana, ia
merasa terhormat diundang dalam acara fashion
show. Bahkan, terkadang ia mendapat tempat di front row atau barisan terdepan. Biasanya, setelah diundang ke fashion show dan memotret di sana, fashion blogger akan membahasnya di blog
masing-masing. Diana sendiri kemudian juga mulai dipercaya menjadi fashion stylist dan diajak bekerja sama
dengan merek-merek fashion lokal untuk mendesain baju khusus untuk mereka.
Karena memang sejak dulu menyukai fashion,
Diana jadi antusias menjalankan berbagai kegiatan barunya. Tahun 2008 setelah
lulus kuliah, Diana sempat bekerja kantoran. Meski pekerjaannya jauh dari
bidang fashion, yaitu menganalisa
data-data statistik untuk riset pasar di sebuah lembaga riset, setiap pulang
kantor Diana masih rajin nge-blog. Setelah
1,5 tahun Diana pindah ke perusahaan multinasional lainnya dan berkecimpung di
bidang marketing.
Lantaran tetap
rutin nge-blog, lama-kelamaan Diana merasa
gairahnya ada di dunia fashion.
Ditambah dengan ilmu bisnis yang didapatnya semasa kuliah, ia mantap
mengundurkan diri dari pekerjaan yang telah digelutinya. Ia memilih berbisnis
dan pada tahun 2010, Diana membuat lini sepatu bermerek UP. Ilmu dari dua
pekerjaan sebelumnya sangat berguna baginya setelah menekuni bisnisnya sendiri,
terutama bagaimana sebuah bisnis dan merek dijalankan. Diana memilih sepatu
karena ia memang menyukai sepatu. Kebetulan di Indonesia pengrajin sepatu juga
gampang dicari karena jumlahnya banyak, misalnya di Bandung. Hingga sekarang,
Diana mendirikan bengkel kerjanya di Bandung. Ia memiliki supervisor khusus
yang mengawasi bengkel sepatu itu. Nama UP ia pilih selain karena terinspirasi
dari film serial kartun Up yang
disukainya, menurutnya kata up juga
memiliki makna positif.
Dalam bahasa
Inggris, semua kata yang diakhiri dengan kata up selalu bermakna positif,
misalnya cheer up, get up, wake up, light up, dan
sebagainya. Jadi selalu membangkitkan semangat. Selain itu, merek ini juga
fokus memproduksi high heels dan wedges, yang berguna untuk meninggikan
badan pemakainya. Diana menambahkan, UP yang kini memiliki 30 pengrajin sepatu
dan 6 pegawai di kantornya ini diperuntukkan bagi perempuan usia 15-35 tahun,
dengan harga berkisar Rp 200.000 sampai Rp 300.000. Hingga kini, Diana hanya
memasarkan produknya secara online di
situs iwearup.com. Yang membedakan UP dengan brand lain adalah sangat memperhatikan bagaimana struktur e-commercenya bisa membuat orang lain
tertarik untuk belanja. Jadi, situsnya bukan hanya untuk berjualan saja,
melainkan terus diperbarui secara rutin. Pengunjung situs pun bisa mengunduh wallpaper dan lagu-lagu yang masih satu
tema dengan UP, bermain game yang
berhubungan dengan sepatu yang ada di situs itu, dan sebagainya.
Diana sampai
menyewa game developer untuk membuat game itu. Ada juga customer service tambahan, sehingga pengunjung bisa konsultasi soal
ukuran sepatu, reparasi, dan sebagainya. Tak hanya itu, UP yang desainnya
terbilang kalem juga punya misi sosial bernama Level UP Scholarship Program, di
mana UP menyisihkan Rp 5000 untuk setiap pasang sepatu yang terjual. Setelah
terkumpul, dananya digunakan untuk biaya pendidikan anak-anak SD kurang mampu.
Hingga kini UP mampu membiayai lebih dari 400 siswa SD dari berbagai kota di
Indonesia secara kontinyu per tahun, minimal sampai lulus SMP. Program ini
dilakukan sejak 2011. Diana percaya, dalam berbisnis itu kita memang harus
berbagi. Pada 2013 Diana mendirikan lini sepatu baru Pop Flats bersama
temannya. Untuk merek yang juga hanya dijual lewat situs popflats.com ini, menurut
Diana, temannya mengajaknya membuat sepatu datar (flat shoes) dengan konsep yang ceria.
Mereka
melihat, flat shoes di Indonesia
selama ini modelnya selalu polos, hanya bermain di pita dan warna saja, namun
tidak ada elemen lain yang seru. Sementara, Pop Flats karakternya beda sekali
karena warna-warni, nyentrik, dan desainnya juga lucu dan terkesan muda. Pop
Flats dijual dengan kisaran harga Rp 200.000-Rp 300.000 untuk perempuan muda
usia 15-25 tahun. Namun menurut diana, pasaran UP tetap lebih besar dari Pop
Flats. Sampai saat ini, bisnis sepatu yang dijalankan Diana berjalan lancar.
Meski sibuk berbisnis, ia tak meninggalkan blog yang telah membesarkannya. Diana
sendiri mengaku tak menyangka kegemarannya menulis di blog menjadikannya berada
pada titik hidupnya yang sekarang. Ibu satu anak ini kini berencana membesarkan
kedua merek miliknya ini.
Semasa kecil,
Diana bercerita, cita-citanya sering berubah. Sempat berniat menjadi pemain
akrobat, setelah SMA keinginannya berubah menjadi dokter. Saat kuliah, ia
kembali berubah pikiran ingin menjadi ekonom. Yang jelas, tidak pernah ada
cita-cita jadi pebisnis. Namun, ternyata bisnis di bidang fashion adalah passion-nya yang terbesar. Apalagi sejak
SMP, perempuan berpotongan rambut unik ini, sudah senang berjualan. Tangannya
suka ‘gatal’ ingin membuat sesuatu. Waktu SMP, ia suka membuat kertas organizer. Ia menggambar garis-garisnya,
difotokopi dalam jumlah banyak, lalu ditumpuk menjadi buku organizer. Pernah
juga ia membuat bingkai dari kertas koran, yang lalu juga dijual. Saat SMA, ia
juga pernah berjualan stiker, dan kalung ponsel buatan sendiri.
Hobi Diana
dalam membuat dan menjual aksesori terus berlanjut hingga kuliah di Jurusan
Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Tak hanya stiker, ia
juga berjualan baju dan celana boxer yang
desainnya ia buat sendiri. Diana sangat bersemangat saat membeli kain dan
membawanya ke tukang sablon serta tukang jahit. Setelah baju dan celana itu
jadi, perempuan berkaca mata ini juga membungkusnya sendiri. Diana mengaku
semua itu hanya untuk hobi dan penyaluran kreativitas saja, tanpa pernah ia
pikirkan untung ruginya. Itu sebabnya, harga dagangannya tak ia patok mahal.
Harga kaus dengan kualitas distro, misalnya, ia jual sekitar Rp 50.000.
Perempuan yang membesarkan anaknya tanpa pengasuh ini memang waktu itu tak
pernah sadar bahwa sebetulnya bakat dagangnya sudah mulai muncul. Meski pembeli barangnya adalah masih
teman-temannya sendiri
Ia baru
tersadar di tahun 2010 setelah berbisnis UP. Saat kuliah S2 itulah, baru muncul
keinginannya untuk berbisnis. Nalurinya ternyata tak salah. Terbukti, bisnisnya
kini makin besar. Tak hanya itu, pada 2012 Diana juga meraih juara dalam lomba
International Young Creative Entrepreneur Award yang diadakan British Council
dan mendapat kesempatan untuk mempresentasikan bisnisnya ke para pengusaha
kelas dunia di Inggris.
bagus-bagus koleksinya,,,,
BalasHapushttp://hokilegenda.blogspot.com/2017/07/masih-melajang-kembaran-presiden.html
BalasHapusInilah Saatnya Menang Bersama Legenda QQ
Situs Impian Para pecinta dan peminat Taruhan Online !!!
Hanya Dengan 1 id bisa main 7 games boss !!!
CAPSA SUSUN | PLAY POKER | BANDAR POKER | BandarQ | Domino99 | AduQ | SAKONG Terbaik
Keunggulan Legenda QQ :
- MINIMAL DEPO & WD 20.000
- PROSES DEPO & WD TERCEPAT
- KARTU-KARTU BERKUALITAS DISAJIKAN
- CS RAMAH & INSPIRATIF SIAP MEMBANTU 24 JAM
- TIPS & TRIK MENJADI KEUNGGULAN SITUS INI
Tunggu apalagi Boss !!! langsung daftarkan diri anda di Legenda QQ
Bagaimana cara mendaftar? SIMPEL boss !!!
cukup kunjungi kami Legenda QQ
klik daftar dan daftarkan diri anda
atau bisa juga melalui live chat dan cs kami akan membantu anda 24jam bos!!
Ubah mimpi anda menjadi kenyataan bersama kami!!
Dengan Minimal Deposit dan Raih WD sebesar" nya!!
Contact Us :
+ website : legendaqq.com
+ Facebook : @Legendakiukiu
+ Skype : Legenda QQ
+ BBM : 2AE190C9
GD88 Atau dikenal sebagai Green Dragon Casino situs taruhan baccarat, roulette, sic bo, dragon tiger Live langsung ditayangkan dari casino, daftar disini!
BalasHapusGreen Dragon adalah sebuah nama casino yang berada di perbatasan Cambodia dan Vietnam di Asia Tenggara. Casino ini kini menyajikan jenis taruhan online seperti di casino, sehingga anda bisa memasang taruhan seperti di casino secara online.
Baca Juga Artikel Tentang : Agen Judi Bola Online Pakai Aplikasi LinkAja
https://pemainayam.hatenablog.com/entry/2019/09/17/Agen_Judi_Bola_Online_Pakai_Aplikasi_LinkAja?_ga=2.51407913.1005071763.1568770866-1568401800.1568770866
Memang sekarang di zaman yang serba canggih ini, aktifitas secara online tidak aneh lagi, ini dibuktikan dengan adanya casino online tersebut.
Link Login GD88 :
http://www.bpt88.com/ << (Klik Saja)
http://www.gd88.org/ << (Klik Saja)
http://www.bpt09.net/ << (Klik Saja)
Pasang Taruhan di situs ini termasuk terjangkau, anda bisa mulai dari seribu rupiah sampai dengan 1 milyar rupiah sekali bet, luar biasa sekali.
Untuk memasang taruhan pastinya sangat mudah, anda tinggal memilih game yang di inginkan, pilih mejanya, kemudian pilih besar chip yang anda inginkan selanjutnya pilih taruhan yang anda sukai.
Situs untuk bermain permainan judi casino online dari Green Dragon sendiri adalah GD88.org dengan tampilan elegan !
Untuk mendaftarkan akun GD88, anda bisa langsung Hubungi kontak dibawah ini:
WA : +62812-2222-995
Telegram : +62812-2222-995
Wechat : Bolavita
Line : cs_bolavita
Agen Sbobet
BalasHapusAgen Resmi Sbobet
Sabung Ayam
Casino Online
Berita Bola
Berita Viral
Brita Tranding
Berikut HOT PROMO Yang Ada Di Bola206, antara lain :
Bonus CASHBACK 5% untuk permainan SPORTBOOK
Bonus ROLLINGAN 1% untuk permainan CASINO
Bonus CASHBACK 5% untuk permainan SABUNG AYAM
Bonus Referral 2.5% untuk permainan SPORTBOOK
Bonus Referral 2,5% untuk permainan SABUNG AYAM
SITUS BETTING ONLINE YANG AMAN DAN TERPERCAYA
WWW,INDO206,NET
DENGAN 1 USER ID ANDA DAPAT BERMAIN DI SEMUA GAME KAMI
SPORTBOOK/LIVECASINO/SABUNGAYAM
Minimal DP & WD 50RB
Proses DP & WD HANYA 2 MENIT
AGEN BETTING ONLINE YANG SUDAH
PASTI DAN JELAS TERPERCAYA.
WWW,INDO206,NET
( Via Live Chat ) Respon Cepat
Costumer Service 24 Jam Online
Line ID : agenbola206
IG : @bola206hq
FB : Bola206_Official
WA : +6281363191417
Ditunggu Kehadirannya Di Bola206 :)